Permasalahan yang ada di Desa Lubuk Dagang

Permasalah Yang Terdapat di Desa Lubuk Dagang

     Sering kita mendengar kata desa, apa sih sebenarnya itu definisi desa? Banyak para ahli yang mendefinisikan desa. Beberapa para ahli mendefinisikan desa pertama menurut (P.J.Bournen) adalah suatu bentuk kuno dari kehidupan bersama sebanyak beberapa ribu orang yang hampir semuanya saling mengenal, kebanyakan dari mereka hidup dari sektor pertanian, perikanan, dan usaha-usaha lainnya yang dapat di pengaruhi oleh hukum alam dalam tempat tinggal itu terdapat banyak ikatan-ikatan keluarga. Kedua menurut (Rifhi Siddiq) desa adalah suatu wilayah yang mempunyai tingkat kepadatan rendah yang dihuni oleh penduduk dengan interaksi sosial yang bersifat homogen, bermata pencarian di bidang agraris serta mampu berinteraksi dengan wilayah lain di sekitarnya. Sedangkan menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) desa adalah kesatuan wilayah yang di huni oleh sejumlah keluarga yang mempunyai sistem pemerintahan sendiri (di kepalai oleh seorang kepala desa).

     Pastinya setiap desa mempunyai atau memiliki visi dan misi. Dan di dalam untuk mencapai dan menjalankan visi dan misi tersebut pastinya memiliki suatu kendala atau masalah. Hal inilah yang banyak terjadi di desa-desa tertinggal untuk memajukan desanya. Setiap warga desa pasti mengharapkan desanya untuk sejahtera dan mandiri tetapi untuk menjalankan semua itu sangat tidaklah mudah. Inilah beberapa cara untuk menuju desa yang sejahtera dan mandiri menurut ungkapan (ari wartaekonomi.co.id) yaitu : kemampuan desa mengurus dirinya sendiri dengan kekuatan yang dimilikinya. Pemerintah desa memiliki kewenangan dalam mengatur dan mengelola pembangunan yang didukung oleh kemandirian dalam perencanaan, penganggaran, dan pelaksanaan pembangunan (desa bisa merencanakan, menganggarakan, dan melaksanakan pembangunan dan pangawas hasil pembangunan untuk kesejahteraan warga desanya). Sistem pemerintah desa menjunjung tinggi aspirasi dan partisipasi warga desa termasuk warga miskin, perempuan, kaum muda, kaum difabel, penyandang masalah sosial, dan warga yang termarginalkan lainnya. Sumber daya pembangunan dikelola secara optimal transparan dan akuntabel untuk dimanfaatkan sebaik-baiknya demi kesejahteraan sosial seluruh warganya.

     Banyak permasalahan yang terjadi di desa. Termasuk desa lubuk dagang Kecamatan Sambas Kabupaten Sambas Provinsi Kalimantan Barat salah satunya permasalahannya adalah keruhnya air sungai dan pembangunan yang ada di desa. Air merupakan salah satu kebutuhan pokok sehari-hari makhluk hidup di dunia yang tidak dapat terpisahkan adalah Air. Tidak hanya penting untuk manusia air merupakan bagian yang penting bagi makhluk hidup bagi hewan dan tumbuhan. Tanpa air kemungkinan tidak ada kehidupan di dunia ini karena semua makhluk hidup sangat memerlukan air untuk bertahan hidup. Air juga dapat memenuhi kebutuhan pokok bagi manusia dengan segala macam kebutuhannya, antara lain digunakan untuk : Keperluan rumah tangga, misalnya untuk minum, masak, mandi, cuci. Kedua untuk keperluan umum misalnya untuk kebersihan jalan. Ketiga untuk keperluan industri misalnya untuk pembangunan tenaga listrik. Keempat untuk keperluan perdagangan. Kelima untuk keperluan pertanian dan peternakan. Oleh karena itulah air sangat berfungsi dan berperan bagi kehidupan makhluk hidup di bumi ini. Mengingat letak desa lubuk dagang yang sangat dekat dengan sungai mengakibatkan warga desa mengandalkan air sungai untuk memenuhi kebutuhan mencuci dan mandi, tapi sangat di sayangkan keadaan air sungai sangat keruh. Keruhnya air sungai ini sudah terjadi semenjak beberapa tahun belakangan ini. Masyarakat desa menyatakan bahwa yang menyebabkan keruhnya air sungai tersebut di sebabkan oleh Perkebunan sawit masih dalam "katanya". Menurut hasil wawancara kami terhadap kepala desa lubuk dagang yaitu Bapak Suib ia sangat mengharapkan dengan adanya mahasiswa mengadakan penelitian tentang penyebab air keruh tersebut. Dampak akibat air keruh tersebut menyebabkan warga desa yang mandi menggunakan air keruh tersebut. Dampak akibat air keruh tersebut menyebabkan warga desa yang mandi menggunakan air sungai tersebut gatal-gatal. Pemerintah desa juga tidak tahu pasti apa yang menyebabkan air keruh tersebut sehingga terjadi dari tahun ke tahun. Oleh karena itulah air sangat berfungsi dan berperan bagi kehidupan makhluk hidup di bumi ini. Penting bagi kita sebagai manusia untuk tetap selalu melestarikan dan menjaga air yang kita gunakan tetap terjaga kelestariannya dengan melakukan mengelolaan air yang baik seperti penghematan, tidak membuang sampah dan limbah yang dapat membuat pencemaraan air sehingga dapat mengganggu ekosistem yang ada.

     Pembangunan merupakan salah satu faktor penting untuk membangun desa yang maju. Kegiatan pembangunan desa yang akan dilaksanakan selama kurun waktu 5 tahun kedepan dan merupakan penjabaran dari program-program pembangunan desa guna mencapai visi. Pemerintah desa bukannya tidak mau untuk membangun infrastruktur di desa tetapi terhalang oleh dana yang kurang. Pembangunan jalan merupakan salah satu kurangnya pembangunan di desa lubuk dagang tepatnya di dusun lubuk dagang dimana jalan disana masih sangat rusak dan berlubang. Dan yang sangat memprihatinkan lagi ketika hujan jalan tersebut tergenang air dan becek sehingga jalan tersebut menjadi licin. Seharusnya pemerintah desa untuk membangun infrastruktur dan konektivitas antar wilayah di daerah tertinggal, sasarannya untuk menghilangkan hambatan dalam transportasi dan interaksi ekonomi. Sehingga kegiatan produksi, perdagangan dan jasa lainnya dengan sendirinya akan berkembang. Dampak dari terbatasnya infrastruktur jalan masyarakat desa jadi susah untuk memasarkan hasil pertanian dan usaha lainnya, dan berbagai sumber daya yang ada dan bisa di olah dan dikembangkan menjadi kegiatan usaha produktif yang menggerakkan ekonomi setempat dan memberikan kesejahteraan bagi masyarakat. Seharusnya pemerintah desa harus berani melakukan terobosan guan mempercepat pembangunan infrastruktur membangun konektivitas untuk mendukung kelancaran kegiatan ekonomi di daerah tertinggal.

     Aparat desa tidak memungkiri bahwa program percepat infrastruktur daerah ini membutuhkan anggaran biaya yang sangat besar. Karena itu, pihaknya sangat mengharapkan ada penambahan anggaran untuk program percepatan infrastruktur daerah. Amggaran tersebut bisa di alokasikan melalui dana khusus (DAK) bidang transportasi perdesaan untuk mendukung pembangunan konektivitas kawasan perdesaan daerah tertinggal wilayah perbatasan dan transmigrasi. Untuk membangun desa yang sejahtera dan mandiri harus di dukung dengan pembangunan infrastruktur yang memandai. Desa perlu di pandang sebagai entitas (kelektifitas) yang memiliki karakter sosiologis, ekonomis, kultural dan ekologis yang khas (spesifik) jika di bandingkan misalnya dengan "kota". Cara pandang ini memandang bahwa desa merupakan tempat dimana kenyamanan, keharmonisan, kerukunan, kedamaian dan ketentraman, terjaga sehingga bukan harus bersifat stereotipe. Desa merupakan tempat dimana segala bentuk ketertinggalan berada. Cara pandang etik (orang luar) terhadap desa, dengan menempatkan kriteria kemajuan (sukses dan sejahtera) atas dasar nilai-nilai formal material. Harus di uji dan di sinkronkan dengan cara pandang emik (local view orang desa) yang mamadai nilai-nilai material (materi) bukan segalanya. Adapun sasaran Desa Sejahtera Mandiri adalah membaiknya kinerja pembangunan di perdesaan, meningkatkan koordinasi antar instanst terkait di semua level pemerintahan dalam membangun di perdesaan, meningkatkan keterlibatan aparat desa dan masyarakat dalam pembangunan di perdesaan, peningkatan pendapatan dan kesejahteraan rumah tangga melalui pengembangan usaha produktif di perdesaan dan meningkatnya pengelolaan pembangunan desa secara terpadu berkelanjutan dan ramah lingkungan. Seharusnya hal itu lah yang harus di lakukan pemerintah desa lubuk dagang dalam membangun dan mengembangkan desanya.